Ikuti Penguatan Satuan Kerja Menuju WBBM, Kanwil Kemenkumham Kalteng Mantapkan Persiapan

ASWAR

- Redaksi

Jumat, 11 Oktober 2024 - 13:44 WIB

509 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalteng, Maju Amintas Siburian ikuti langsung penguatan satuan kerja dalam pembangunan zona integritas menuju WBBM didampingi Kepala Divisi Administrasi, Joko Martanto. Kegiatan berlangsung intensif di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta sejak 08 Oktober 2024 lalu diikuti oleh 16 satuan kerja (Jumat, 11/10/2024).

Sandi Andaryadi, Sekretaris Direktorat Jenderal Imigrasi, dalam laporannya menyampaikan bahwasanya kegiatan hanya diikuti oleh satuan kerja di jajaran Kemenkumham RI yang akan mengikuti tahap wawancara oleh Tim Penilai Nasional (TPN) dalam kontestasi WBBM.

Kemudian, dalam pembukaannya, Staf Ahli Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi, Asep Kurnia juga menyampaikan bahwasanya penguatan ini merupakan salah satu bentuk pemantauan terhadap kesiapan satuan kerja yang akan menghadapi penilaian oleh TPN yang akan dibantu oleh konsultan.

“Satu-persatu satker akan didampingi langsung oleh tim konsultan, diharapkan setelah pendampingan seluruh catatan dapat terpenuhi dan bahan dalam pemaparan siap” tegasnya.

Dilanjutkan dengan pendampingan secara intensif oleh PT. Rekonesia selaku konsultan dalam kegiatan penguatan satuan kerja ini. Dari catatan yang sudah dipaparkan sebelumnya, pendampingan fokus kepada pemenuhan data dukung yang masih kurang dan simulasi menghadapi TPN.

Kepala kantor wilayah dan kepala divisi administrasi dibantu staf melakukan perbaikan dan pemenuhan catatan hal-hal krusial lainnya sebagai bentuk komitmen dan kesiapan Kanwil Kemenkumham Kalteng dalam menghadapi TPN.

”Akan kami siapkan seluruh data dukung dan juga materi paparan terbaik untuk memaksimalkan kesempatan yang sudah ada” tambah kakanwil saat diskusi dengan pihak konsultan.

Penguatan diakhiri oleh narasumber dari biro perencanaan dalam topik penjenjangan kinerja dimana materi ini menjadi salah satu bekal dalam menghadapi TPN. Topik pada penguatan ini menjadi penting karena berkaitan dengan perubahan rencana strategis Kementerian Hukum dan HAM RI.(AVID/rel)

Berita Terkait

Lakukan Ujaran Pencemaran Nama Baik, Kepala Bank BNI Cabang Senayan Dilaporkan ke Polda Metro
CAS Ikut Berpartisipasi Dalam Edukasi Penggunaan Kayu Berkelanjutan Pada Bangunan Residensial
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Gelar Budaya Sehat Tanpa Narkoba
Optimis Pelayanan Haji Semakin Baik, Sosok Nasaruddin Umar Dinilai Menteri Agama yang Tepat
Cawagub Aceh Dek Fad Silaturrahmi ke Rhoma Irama
Optimis Raih WBBM, Kanwil Kemenkumham Kalteng Hadapi Evaluasi Wawancara oleh TPN
Survey Indikator Prof Burhanuddin : Andi Sudirman-Fatma 63% dan Danny Pomanto-Azhar 17%, Pengamat : Sangat Sulit Terkejar
Presiden Jokowi : Berikan Kesetaraan Pelayanan, Polri Telah Membangun 19.105 Fasilitas Layanan Kaum Rentan Anak dan Penyandang Disabilitas

Berita Terkait

Selasa, 29 Oktober 2024 - 15:25 WIB

CAS Ikut Berpartisipasi Dalam Edukasi Penggunaan Kayu Berkelanjutan Pada Bangunan Residensial

Minggu, 27 Oktober 2024 - 07:21 WIB

Peringati Hari Sumpah Pemuda, Gelar Budaya Sehat Tanpa Narkoba

Selasa, 22 Oktober 2024 - 11:50 WIB

Optimis Pelayanan Haji Semakin Baik, Sosok Nasaruddin Umar Dinilai Menteri Agama yang Tepat

Senin, 21 Oktober 2024 - 17:06 WIB

Cawagub Aceh Dek Fad Silaturrahmi ke Rhoma Irama

Rabu, 16 Oktober 2024 - 03:22 WIB

Optimis Raih WBBM, Kanwil Kemenkumham Kalteng Hadapi Evaluasi Wawancara oleh TPN

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 10:16 WIB

Survey Indikator Prof Burhanuddin : Andi Sudirman-Fatma 63% dan Danny Pomanto-Azhar 17%, Pengamat : Sangat Sulit Terkejar

Jumat, 11 Oktober 2024 - 13:44 WIB

Ikuti Penguatan Satuan Kerja Menuju WBBM, Kanwil Kemenkumham Kalteng Mantapkan Persiapan

Jumat, 11 Oktober 2024 - 07:01 WIB

Presiden Jokowi : Berikan Kesetaraan Pelayanan, Polri Telah Membangun 19.105 Fasilitas Layanan Kaum Rentan Anak dan Penyandang Disabilitas

Berita Terbaru