Diduga Anggota Satpol PP Provinsi Riau Bernama Sardi Lakukan Pengeroyokan Kepada Warga, Korban Minta Keadilan

admin

- Redaksi

Rabu, 25 September 2024 - 08:56 WIB

507 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pekanbaru  |  Pelaku penganiayaan dan pengeroyokan di Daerah Kulim sampai saat ini belum juga ditangkap oleh pihak yang berwajib Polresta Pekanbaru, walaupun identitas serta tempat tinggal mereka sudah diketahui oleh anggota Reserse Polresta.

Peristiwa pengeroyokan terjadi berawal dari sebuah rumah kontrakan di Jl. Selamat, Kel. Pematang kapau ,Kec Kulim, dimana rumah pelaku yang bernama Sardi bersebelahan rumah dengan korban Andika dan Natan (buruh bangunan) yang diketahui Sardi adalah seorang anggota Satpol-PP Provinsi Riau.

Selasa 24/09/2024 siang, pada saat korban pulang dengan menggunakan sepeda motor menuju rumah kontrakan berpapasan dengan pelaku bernama Sardi yang secara tiba tiba menghardik disertai pengancaman kepada korban Andika dan Natan, setelah memaki pelaku lantas mencekik Andika yang dianggap telah berani menjawab kata kata yang dilontarkan oleh Sardi

Melihat Andika dicekik oleh si pelaku, Natan mendekati berusaha untuk melerai akan tetapi Sardi yang merasa jagoan dan mungkin dia yang paling lama tinggal di daerah kontrakan tersebut malah mencekik leher Natan sambil keluarkan ancaman kepada kedua korban, ke dua korban yakni Andika dan Natan yang karena baru saja pindah di daerah kontrakan memilih mengalah.

Selanjutnya korban Andika dan Natan masuk kedalam rumah kontrakan mengambil barang untuk dibawa ke lokasi pekerjaan mereka, dan diketahui rumah Sardi si pelaku juga berada bersebelahan.

Sampai di lokasi pekerjaan sebuah workshop Andika dan Natan mengadukan kejadian yang mereka alami tadi dirumah kontrakan kepada mandornya yang bernama irul, mendapatkan laporan anggota buruh nya, si mandor lantas mendatangi rumah kontrakan untuk menjumpai si pelaku Sardi, sampai di rumah kontrakan dan bertemu Sardi, irul bertanya

“kenapa anggota saya dimaki dan dicekik, apa salah mereka,’ ujar irul

Bukan kata maaf yang dia dapatkan , si pelaku Sardi yang juga anggota Satpol-PP Provinsi Riau ini malah balik menggertak dan juga keluarkan ancaman “awas kau ya, tunggu saja kau, sambil menelpon kawan kawan nya yang diduga adalah dari sebuah Ormas

Irul lantas pergi dan ajak anggota buruh tadi kembali bekerja, sampai di gudang selang tak berapa lama, tiba tiba si pelaku muncul dengan membawa kawan nya sekitar 20 orang dan lansung melakukan pemukulan dan ada yang memakai kayu broti, karena kalah banyak para buruh bangunan tumbang tanpa perlawanan .

Setelah melakukan pengeroyokan, kawan Sardi yang bernama Iin yang mengaku sebagai ketua Ormas daerah Kulim masih mengintimidasi para buruh dengan meminta seekor kambing sebagai pengganti untuk menegakkan marwah mereka.

Para buruh tidak ada satupun yang sanggupi permintaan Iin si ketua Ormas tersebut, dan sekitar 3 jam Sardi cs berada di lokasi workshop dan merasa puas lantas meninggalkan tempat kejadian, para buruh segera menghubungi pimpinan mereka sdr R.

Mendapatkan kabar anggota nya di pukuli dan dikeroyok sdr R bergegas menuju lokasi dan membawa mereka ke Polresta Pekanbaru untuk membuat laporan resmi dan juga mengantarkan anggota nya untuk visum.

Kepada awak media, sdr R menyampaikan, kepada bapak Pj Gubernur Riau agar bisa memberikan sangsi tegas kepada pelaku pengeroyokan yang bernama Sardi karena Sardi adalah anggota Satpol-PP di Provinsi Riau, dan juga kepada Bapak Kapolresta Pekanbaru agar memerintah kan anggota nya turun dan tangkap si pelaku karena perbuatan mereka sudah tidak manusiawi.

Dihubungi melalui via whatsapp, Kasat Reskrim Polresta pekanbaru Kompol Bery tidak menjawab pesan sampai berita ini terbit.

(Monchai)

Berita Terkait

Kampanye Dialogis Muflihun Disambut Antusias Ratusan Warga Kelurahan Bandarraya Dari tim HASBER
Tak Kunjung Diberi SP2HP oleh Polda Riau, Ini yang Disampaikan Dr Yudhi Krismen Kuasa Hukum Ernawati pada Media
Menjadi Sorotan, Pj Walikota Pekanbaru Diminta Segera Evaluasi DLHK
Soal Dugaan Pungutan Seragam Sekolah Dan Uang Pengukuhan Serta Kegiatan P5 , Ini Kata Kepsek SMA Negeri 1 Pekanbaru
DR Yudhi Krismen US, SH., MH Law Firm TKP dan Dewan Kode Etik DPP AMI : ” Tak Indahkan Somasi, Siap Laporkan Adius Saleh Rajo Mudo Ketua KAN Solok
Merapatkan Diri kepada Seluruh Simpul di Riau, Abdul Wahid Balon Gubernur Riau Bersama Ustad Somat Taja Ngopi Bareng Masyarakat dan Pers Indonesia di Riau
Pj Gubri Didesak Tinjau Ulang Penempatan Pejabat Struktural dan Kepala SMAN/SMKN
DPP LHMB Gelar Silaturahmi dan Rapat Kerja Di LAM Provinsi Riau, Di Pekanbaru.

Berita Terkait

Selasa, 29 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Aktivis 10 Pemuda Minta Tangkap Joki Berdalih Sertifikasi PPG

Selasa, 22 Oktober 2024 - 03:16 WIB

Samurai: Program Paslon Nomor Urut 2 “RASA” Dinilai Positif Menuju Perubahan Aceh Tenggara, Ketua DPRK Jangan Bicara Ngaur

Minggu, 6 Oktober 2024 - 14:56 WIB

Masyarakat Wajib Tahu, Raidin Pinim-Syahrizal Punya Program Santunan Kematian Sebesar Rp 3 Juta Rupiah Per Jiwa

Rabu, 25 September 2024 - 07:21 WIB

Salam Kemenagan, Masyarakat Aceh Tenggara Wajib Tahu Visi Dan Misi Raidin Pinim-Syahrizal (RASA) Nomor Urut 2

Selasa, 24 September 2024 - 16:45 WIB

Polisi Didesak Tangkap Oknum Kepala Desa Kisam Kute Pasir Pelaku Pengancaman & Intimidasi Wartawan

Senin, 23 September 2024 - 17:25 WIB

Wartawan Dianiaya di Depan Polda Sumut, LBH Minta Polisi Bertindak Cepat dan Serius, Ini Tanggapan PWI, KKJ dan LPSK

Senin, 23 September 2024 - 16:44 WIB

Soal Ancam Wartawan, Kades Kisam Kute Pasir Resmi Dilaporkan ke Polres Agara 

Senin, 23 September 2024 - 16:25 WIB

KIP Agara Tetapkan Paslon RASA Nomor urut 2 Pilkada 2024

Berita Terbaru